Semangat Jiwa Perempuan Pembaharu di Era Globalisasi
Oleh : Wildy
Istimror
Indonesia
adalah Negara yang memiliki historis panjang sepanjang abad perkembangannya,
kelahiran Indonesia bermula dari adanya proses perjuangan yang lama dalam
meraih kemerdekaan dari penghimpitan negara-negara lain. Proses perubahan itu adalah
salah satunya tak lepas dari pemuda-pemudi bangsa Indonesia yang telah lama
menjadi aktor dalam memperjuangkan persatuan dan kejayaan Negara Indonesia.
Pada
Tanggal 28 Oktober menjadi catatan sejarah bagi perjalanan bangsa Indonesia,
karena para pemuda mempertaruhkan semua jiwa raga untuk bangsa Indonesia dan
bersatu padu memperkuat diri untuk menuju kemerdekaan tahun 1945. Sumpah pemuda
menjadi semangat awal bagi kelahiran bangsa Indonesia hingga kejayaanya sampai
saat ini.
Setelah
perjalanan revolusi yang panjang, Indonesia menjadi Negara yang mampu berdiri
sendiri dan kokoh dalam bersaing secara global dengan dunia. Namun semangat
patriotisme dan nasionalisme di kalangan generasi muda sekarang mulai luntur.
Padahal generasi muda tidak perlu lagi memegang senjata atau bambu runcing
untuk berjuang melawan penjajah. kondisi lunturnya nasionalisme saat ini di
perparah dengan banyaknya aksi-aksi pemuda yang tidak bermoral.
Itu hanyalah sekilas keterpurukan
sebagian pemuda. Letak semangat perubahan yang perlu dipandang dan sebagai pertimbangan
tersendiri kita, mampu dilihat adanya pergerak an pembaharu untuk Indonesia yang
bisa dirasakan dari berbagai tindakan dan aksi melalui semangat aktor pemudi-pemudi
yang ikut andil dalam kelahiran bangsa Indonesia. Nilai-nilai dalam membina dan
mempertahankan persatuan pemuda Indonesia yang berlandaskan pemaknaan
nilai-nilai pancasila dan UUD 1945 menjadikan semangat perjuangan bersama para
pemudi demi kemajuan seluruh bangsa Indonesia.
Hal ini menjadi semangat jiwa pembaharu para perempuan Indonesia, yang
di era ini berupaya untuk bersaing secara global. Peranan seperti apa yang
dilakukan mereka? Para tokoh perempuan di era ini rela mengorbankan jiwa dan
raga demi pengabdian yang ditorehkan untuk kemajuan Indonesia, melalui semangat
jiwa yang di aktualisasikan dari pemaknaan sumpah pemuda. Perempuan ikut andil
dalam mengisi bagian job-job yang diisi biasa diisi oleh para lelaki, namun
perempuan-perempuan ini membuka lebar-lebar mata kita dan membuat bangkit
semangat diri dalam semangat jiwa merah putih yang sudah lama tidur.
Bagaimana tidak ? peran perempuan ini dijajaki bagian tersendiri,
seperti pada walikota Surabaya yaitu Tri Rismaharini , Najwa Shihab sebagai
Presenter dalam acara Mata Najwa, Megawati Soekarno Putri sebagai Ketum PDIP
yang menjabat hingga saat ini. Beberapa tokoh perempuan ini seperti tri
Rismaharini menjadi tokoh pembaharu yang tujuannya merubah dan mengatur tatanan
hidup yang benar, dan dalam langkah hidupnya sebagai walikota selalu ada kontra
permasalahan dari kebenaran yang beliau lakukan. Namun hal kontroversi dalam
hidupnya tidak membuat patah semangatnya, tekadnya untuk membawa kota Surabaya
lebih baik dan teratur menjadi langkah semangatnya yang tidak terlepas pada
sumpah pemuda yang Dia maknai sebagai kelahiran dan kejayaan bangsa Indonesia.
Para
pemudi atau tokoh perempuan ini sebagai salah satu garda terdepan penerus bangsa
yang harus memegang teguh amanat berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, karena
kedepan akan muncul "tantangan baru" sebagai akibat pesatnya kemajuan
di bidang ilmu pengetahun, Teknologi informasi dan komunikasi serta
perkembangan dinamika masyarakat yang makin kompleks dalam perkembangan
globalisasi yang semakin pesat. Sehingga kita pemuda perempuan harus memiliki
semangat cinta pembaharu demi kesejahteraan dan kelangsungan hidup generasi
kedepan yang lebih baik serta yang mampu bersaing secara global dengan dunia
dari berbagai Negara.
“Pemuda Adalah Jantungnya Perubahan, Karena Kita Pemuda Maka Ditangan Kitalah Pembaharuan Itu. Mulai pada Dari Diri Sendiri, Focus Pada sebuah Kebaikan, dan Perbaiki Akhlak serta Tebarkan Cinta Karena Allah SWT”
0 komentar:
Posting Komentar